Lima Fakta Tentang Babi

Unknown | 18.09 | 0 komentar
babiBinatang berwarna merah jambu dan identik dengan perayaan kasih sayang ini memang lucu nan menggemaskan. Babi memang menjadi makanan favorit orang-orang non-Islam, bahkan di barat sana untuk mendapatkan daging selain babi itu sangat sulit didapat. Berbeda halnya dengan daging babi yang mudah sekali ditemui.
“Diharamkan bagimu (memakan) bangkai, darah, daging babi, dan (daging) hewan yang disembelih bukan atas (nama) Allah, yang tercekik, yang dipukul, yang jatuh, yang ditanduk, dan yang diterkam binatang buas, kecuali yang sempat kamu sembelih…” (QS. Al-Maidah: 3).
Firman Allah diatas telah menunjukkan larangan untuk kita sebagai umat Islam dalam hal memakan daging babi. Faktanya akhir-akhir ini orang-orang barat mulai berpikir dua kali untuk memakan daging yang diharamkan ini, kenapa ya? Mari kita simak 5 fakta tentang daging babi.

1.Berat Badan Cepat Naik
Memakan makanan yang produknya berasal dari babi, sarat menyumbat arteri kolesterol dan lemak jenuh. Hal ini menyebabkan ukuran pinggang anda akan cepat sekali melebar. Belum lagi dengan perkembangan penyakit mematikan seperti penyakit jantung, diabetes, arthritis, osteoporosis, alzheimer, asma, dan impotensi.
Penelitian menyebutkan, bahwa vegetarian memiliki angka lebih rendah untuk terserang penyakit jantung daripada yang menyukai daging, terutama daging babi yang sangat banyak mengandung lemak.

2.Babi Hidup Tidak Secara Alami
Sembilan puluh tujuh persen dari babi di Amerika Serikat saat ini dikembang-biakkan di peternakan, babi tidak pernah digembalakkan di padang rumput yang luas, berjemur di bawah sinar matahari, menghirup udara segar, atau melakukan hal lain yang datang secara alami kepada mereka.
Mereka hanya memadati kandang dan berjalan di sekitarnya, mereka terus melakukan diet stabil dengan menggunakan obat-obatan agar mereka tetap hidup dan tumbuh lebih cepat. Tetapi yang terjadi adalah kebanyakan babi menjadi lumpuh karenanya.

3.Babi dan Playstations
Pikirkanlah! Apakah Anda dapat bermain lebih bagus dari babi dalam permainan Playstation? Anda mungkin akan terkejut, karena menurut penelitian babi jauh lebih pintar dari anjing, dan mereka bahkan bermain lebih baik di video game daripada beberapa primata. Bahkan, babi adalah hewan yang sangat pintar yang membentuk jaringan sosial yang kompleks dan memiliki kekuatan ingatan yang sangat baik. Maka babi itu sama halnya dengan makan anjing.
Aktris Hollywood Cameron Diaz, tidak pernah lagi menyentuh daging babi setelah mendengar bahwa babi itu memiliki kapasitas mental dari manusia yang berumur 3 tahun, “Makan daging asap babi itu sama saja dengan makan keponakan saya!” tuturnya.

4. Babi Lebih Suka Lumpur
Sebenarnya babi adalah hewan yang sangat bersih. Jika mereka diberi ruang yang cukup luas, pemeliharaan yang sehat baik saat tidur ataupun makan. Jika kita masih berpikir dengan keringat babi, kita harus luruskan karena babi tidak bisa berkeringat, itulah yang menyebabkan babi sangat suka berada dalam lumpur untuk mendinginkan diri.
Di pabrik peternakan, babi dipaksa hidup dalam kotoran dan muntahan makanan mereka sendiri, bahkan dipaksa berada di tengah mayat babi lainnya. Anda bisa membayangkan efek dari kondisi ini, babi-babi akhirnya menderita penyakit kudis dan jika kita makan daging babi itu maka bersiaplah untuk meracuni diri sendiri.

5. Babi Diperlakukan Tidak Sesuai Nilai Dalam Peternakan
Peternakan adalah neraka murni untuk babi dan bayi mereka. Induk babi menghabiskan sebagian besar hidup mereka dalam peti kecil saat hamil, peti yang sangat kecil hingga ia tidak dapat berbalik atau bahkan berbaring dengan nyaman. Mereka berulang kali hamil hingga akhirnya disembelih juga.
Setelah beberapa minggu kelahiran, anak babi langsung diambil begitu saja dari induknya. Tidak sampai disitu saja, di tengah kebingungan, ekor anak babi lantas dipotong, gigi mereka juga dipotong dengan tang, semuanya dilakukan tanpa obat penghilang rasa sakit.
Masih berpikir untuk mencoba melanggar aturan Allah? Sebaiknya tidak, karena kerugian dan madhorotnya akan terasa di dunia serta di akhirat.

Sumber : http://hajimabrur.com/lima-fakta-tentang-babi

Demitri Bolykov, Meyakini Matahari Akan Terbit dari Barat

Unknown | 18.06 | 0 komentar
Sebuah situs Ukraina, Alraid News (2005) dan The Quran Miracles (2006) mengisahkan sejarah masuk Islamnya seorang peneliti muda fisika di negara itu setelah menemukan teori yang diyakini kebenarannya. Sebagai seorang ahli fisika, Demitri Bolykov mengatakan bahwa pintu masuk ke Islam baginya adalah fisika. Demitri tergabung dalam sebuah penelitian ilmiah yang dipimpin oleh Prof Nicolai Kosinikov, yang juga merupakan pakar fisika.
Matahari Terbit dari BaratTeori yang dikemukan oleh Prof Kosinov merupakan teori yang paling baru dan paling berani dalam menafsirkan fenomena perputaran bumi pada porosnya. Teorinya memicu perdebatan di kalangan ilmuwan. Kelompok peneliti ini merancang sebuah sampel berupa bola yang diisi penuh dengan papan tipis dari logam yang dilelehkan, ditempatkan pada badan bermagnit yang terbentuk dari elektroda yang saling berlawanan arus.
Ketika arus listrik berjalan pada dua elektroda tersebut maka menimbulkan gaya magnet dan bola yang dipenuhi papan tipis dari logam tersebut mulai berputar pada porosnya fenomena ini dinamakan “Gerak Integral Elektro Magno-Dinamika”. Gerak ini pada substansinya menjadi aktivitas perputaran bumi pada porosnya.
Pada tingkat realita di alam ini, daya matahari merupakan “kekuatan penggerak” yang bisa melahirkan area magnet yang bisa mendorong bumi untuk berputar pada porosnya. Kemudian gerak perputaran bumi ini dalam hal cepat atau lambatnya seiring dengan intensitas daya matahari.
Atas dasar ini pula posisi dan arah kutub utara bergantung. Telah diadakan penelitian bahwa kutub magnet bumi hingga tahun 1970 bergerak dengan kecepatan tidak lebih dari 10 km dalam setahun, akan tetapi pada tahun-tahun terakhir ini kecepatan tersebut bertambah hingga 40 km dalam setahun.
Bahkan pada tahun 2001 kutub magnet bumi bergeser dari tempatnya hingga mencapai jarak 200 km dalam sekali gerak. Ini berarti bumi dengan pengaruh daya magnet tersebut mengakibatkan dua kutub magnet bergantian tempat. Artinya bahwa “gerak” perputaran bumi akan mengarah pada arah yang berlawanan. Ketika itu matahari akan terbit (keluar) dari Barat.
Ilmu pengetahuan dan informasi seperti ini tidak didapati Demitri dalam buku-buku atau didengar dari manapun, akan tetapi ia memperoleh kesimpulan tersebut dari hasil riset dan percobaan serta penelitian.
Ketika ia menelaah kitab-kitab samawi lintas agama, ia tidak mendapatkan satupun petunjuk kepada informasi tersebut selain dari Islam. Ia mendapati informasi tersebut dari sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah, bahwasanya Rasulullah saw bersabda, “Siapa yang bertaubat sebelum matahari terbit dari Barat, maka Allah akan menerima taubatnya.”

Sumber : http://hajimabrur.com/demitri-bolykov-meyakini-matahari-akan-terbit-dari-barat

Larangan Tidur Tengkurap

Unknown | 18.03 | 0 komentar
Tidur TengkurapDari Thakhfah Al-Ghifari -radhiallahu ‘anhu-, salah seorang diantara ashhabush shuffah (para sahabat yang tinggal di Masjid Nabawi) berkata:
“Aku tidur di masjid pada akhir malam, kemudian ada orang yang mendatangiku sedangkan aku tidur dengan posisi tengkurap. Kemudian ia menggerakkanku dengan kakinya, dan berkata: “ Bangunlah dari tengkurapmu, karena tidur yang demikian adalah tidurnya orang-orang yang dimurkai Allah.”
Kemudian aku angkat kepalaku, maka ketika kulihat ia adalah Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam, maka akupun kemudian bangkit.”
[HR. Al-Bukhari, dalam Al-Adab Al-Mufrad no. 1187, dishahihkan Al-Albani -Rahimahullah-, no. 905, Ibnu Majah, no. 3723, dan dalam Ahmad, no. 7981, dan At-Tirmidzi, no. 2768 dari hadits Abu Hurairah -radhiallahu ‘anhu-.]

Dalam riwayat Ibnu Majah dengan lafazh:
“Ada apa denganmu sehingga tidur dengan posisi seperti ini (tengkurap), tidur seperti ini adalah tidurnya orang yang dibenci atau dimurkai Allah -Subhanahu wa Ta`ala-.”

Hadits ini jelas merupakan larangan (Makruh) untuk tidur dengan tengkurap. Dan Allah -Subhanahu wa Ta`ala- sangat membencinya, dan setiap perbuatan yang Allah -Subhanahu wa Ta`ala- membencinya maka hendaklah sesuatu itu ditinggalkan. Adapun sebab dibencinya tidur tengkurap ini diterangkan dalam hadits dari Abu Dzar -radhiallahu ‘anhu-, ia berkata:
Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam lewat di sisiku sementara aku sedang tidur tengkurap, maka beliau kemudian menggerakkan badanku dengan kaki beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam dan bersabda: ‘Wahai Junaidab, sesungguhnya hanyalah tidur seperti ini adalah tidurnya penghuni neraka’.”

[Hr. Ibnu Majah, no. 3724 dan dishahihkan oleh Al-Albani -Rahimahullah-, no 3017]
Dengan hadits ini pula semakin jelas bahwa sebab dibencinya tidur tengkurap adalah karena menyerupai tidurnya para penghuni neraka.
Ibnul Qayyim rahimahullah berkata, “Tidur terburuk adalah tidur dalam posisi telentang. Posisi ini hanya diperkenankan untuk beristirahat dan bukan untuk tidur. Namun demikian dibandingkan dengan posisi tidur telentang, tidur dengan posisi tengkurap adalah posisi tidur yang paling buruk.” (Zadul Ma’ad 4/219)
Tidur tengkurap dapat membuat syahwat bergejolak. Juga bisa menyebabkan penyakit pernapasan karena ketika seseorang tidur tengkurap, hidungnya akan sangat dekat dengan karpet atau kasur yang padanya banyak terdapat kuman atau debu.— Kali ini kita harus bilang LUAR BIASA pada Baginda Rasul SAW, beliau tidak pernah sekolah kedokteran atau bahkan akses internet waktu itu saja jelas tak ada tapi beliau baginda Rasul sudah sangat paham dan mengerti tentang pola/gaya hidup sehat.
Seperti kita tahu saat tidur tengkurap otomatis otot dada/otot pernafasan kita tidak dapat mengembangkan dada dengan baik/maksimal, sehingga dikhawatirkan aliran oksigen menjadi lebih sedikit dan dapat berakibat menjadi sesak nafas.
Posisi tidur terbaik menurut sains adalah pada sisi kanan tubuh (menghadap ke kanan). Fakta ini telah diuji melalui riset medis modern yang panjang untuk membuktikan kebenaran ajaran Islam yang berkualitas wahyu, sebagaimana Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menganjurkan kepada para pengikut beliau untuk tidur berbaring pada sisi badan bagian kanan.

Sumber : http://hajimabrur.com/larangan-tidur-tengkurap

Waktu Tidur Yang Dilarang

Unknown | 18.00 | 0 komentar
Tidur menjadi sesuatu yang esensi dalam kehidupan kita. Karena dengan tidur, kita menjadi segar kembali. Tubuh yang lelah, urat-urat yang mengerut, dan otot-otot yang dipakai beraktivitas seharian, bisa meremaja lagi dengan melakukan tidur.
Dalam Islam, semua perbuatan bisa menjadi ibadah. Begitu pula tidur, seperti yang dicontohkan oleh Rasulullah saw. Dalam Al-Quran, Allah swt pun menyuruh kita untuk tidur. Namun, ternyata ada dua waktu tidur yang dianjurkan oleh Rasulullah untuk tidak dilakukan.

1. Tidur di Pagi Hari Setelah Shalat Shubuh
Dari Sakhr bin Wadi’ah Al-Ghamidi radliyallaahu ‘anhu bahwasannya Nabi shallallaahu ‘alaihi wasallam bersabda :

اللَّهُمَّ بَارِكْ لأُمَّتِى فِى بُكُورِهَا


“Ya Allah, berkahilah bagi ummatku pada pagi harinya,” (HR. Abu dawud 3/517, Ibnu Majah 2/752, Ath-Thayalisi halaman 175, dan Ibnu Hibban 7/122 dengan sanad shahih).

Ibnul-Qayyim telah berkata tentang keutamaan awal hari dan makruhnya menyia-nyiakan waktu dengan tidur, dimana beliau berkata : “Termasuk hal yang makruh bagi mereka – yaitu orang shalig – adalah tidur antara shalat shubuh dengan terbitnya matahari, karena waktu itu adalah waktu yang sangat berharga sekali. Terdapat kebiasaan yang menarik dan agung sekali mengenai pemanfaatan waktu tersebut dari orang-orang shalih, sampai-sampai walaupun mereka berjalan sepanjang malam mereka tidak toleransi untuk istirahat pada waktu tersebut hingga matahari terbit. Karena ia adalah awal hari dan sekaligus sebagai kuncinya. Ia merupakan waktu turunnya rizki, adanya pembagian, turunnya keberkahan, dan darinya hari itu bergulir dan mengembalikan segala kejadian hari itu atas kejadian saat yang mahal tersebut. Maka seyogyanya tidurnya pada saat seperti itu seperti tidurnya orang yang terpaksa” (Madaarijus-Saalikiin 1/459).

2. Tidur Sebelum Shalat Isya’

Diriwayatkan dari Abu Barzah radlyallaahu ‘anhu : ”Bahwasannya Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wasallam membenci tidur sebelum shalat isya’ dan mengobrol setelahnya” (HR. Bukhari 568 dan Muslim 647).
Mayoritas hadits-hadits Nabi menerangkan makruhnya tidur sebelum shalat isya’. Oleh sebab itu At-Tirmidzi (1/314) mengatakan : “Mayoritas ahli ilmu menyatakan makruh hukumnya tidur sebelum shalat isya’ dan mengobrol setelahnya. Dan sebagian ulama’ lainnya memberi keringanan dalam masalah ini. Abdullah bin Mubarak mengatakan : “Kebanyakan hadits-hadits Nabi melarangnya, sebagian ulama membolehkan tidur sebelum shalat isya’ khusus di bulan Ramadlan saja”.
Al-Hafidh Ibnu Hajar berkata dalam Fathul-Baari (2/49) : “Di antara para ulama melihat adanya keringanan (yaitu) mengecualikan bila ada orang yang akan membangunkannya untuk shalat, atau diketahui dari kebiasaannya bahwa tidurnya tidak sampai melewatkan waktu shalat. Pendapat ini juga tepat, karena kita katakan bahwa alasan larangan tersebut adalah kekhawatiran terlewatnya waktu shalat”.

Dr. Fidelma O’Leary, Menemukan Rahasia Sujud Dalam Shalat

Unknown | 17.58 | 0 komentar
Fidelma O’LearyDr Fidelma, ahli neurologi asal Amerika Serikat mendapat hidayah saat melakukan kajian terhadap saraf otak manusia. Ketika melakukan penelitian, ia menemukan beberapa urat saraf di dalam otak manusia yang tidak dimasuki darah. Padahal setiap inci otak manusia memerlukan suplai darah yang cukup agar dapat berfungsi secara normal.
Penasaran dengan penemuannya, ia mencoba mengkaji lebih serius. Setelah memakan waktu lama, penelitiannya pun tidak sia-sia. Akhirnya dia menemukan bahwa ternyata darah tidak akan memasuki urat saraf di dalam otak manusia secara sempurna kecuali ketika seseorang tersebut melakukan sujud dalam Shalat. Artinya, kalau manusia tidak menunaikan ibadah shalat, otak tidak dapat menerima darah yang secukupnya untuk berfungsi secara normal.
Rupanya memang urat saraf dalam otak tersebut hanya memerlukan darah untuk beberapa saat tertentu saja. Ini artinya darah akan memasuki bagian urat otak dengan mengikuti waktu salat.
Dengan kata lain, sujud yang tumakninah dan kontinyu dapat memacu kecerdasan. Karena posisi sujud akan mengalirkan darah yang kaya oksigen secara maksimal dari jantung ke otak. Aliran ini berpengaruh pada daya pikir seseorang.
Setelah penelitian mengejutkan tersebut, Fidelma mencari tahu tentang Islam melalui buku-buku Islam dan diskusi dengan rekan-rekan muslimnya. Setelah mempelajari dan mendiskusikannya, ia malah merasa bahwa ajaran Islam sangat logis. Hatinya begitu tenang ketika mengkaji dan menyelami agama samawi ini.

Sumber : http://hajimabrur.com

Kebiasaan Tidur Pagi Ternyata Berbahaya

Unknown | 17.56 | 0 komentar
Tidur Pagi BerbahayaKita telah ketahui bersama bahwa waktu pagi adalah waktu yang penuh berkah dan di antara waktu yang kita diperintahkan untuk memanfaatkannya. Akan tetapi, pada kenyataannya kita banyak melihat orang-orang melalaikan waktu yang mulia ini. Waktu yang seharusnya dipergunakan untuk bekerja, melakukan ketaatan dan beribadah, ternyata dipergunakaan untuk tidur dan bermalas-malasan.
Saudaraku, ingatlah bahwa orang-orang sholih terdahulu sangat membenci tidur pagi. Kita dapat melihat ini dari penuturan Ibnul Qayyim ketika menjelaskan masalah banyak tidur yaitu bahwa banyak tidur dapat mematikan hati dan membuat badan merasa malas serta membuang-buang waktu. Beliau rahimahullah mengatakan,
“Banyak tidur dapat mengakibatkan lalai dan malas-malasan. Banyak tidur ada yang termasuk dilarang dan ada pula yang dapat menimbulkan bahaya bagi badan.
WAKTU TIDUR YANG PALING BERMANFAAT :
  1. Tidur ketika sangat butuh,
  2. Tidur di awal malam –ini lebih manfaat daripada tidur di akhir malam-,
  3. Tidur di pertengahan siang –ini lebih bermanfaat daripada tidur di waktu pagi dan sore-. Apalagi di waktu pagi dan sore sangat sedikit sekali manfaatnya bahkan lebih banyak bahaya yang ditimbulkan, lebih-lebih lagi tidur di waktu ‘Ashar dan awal pagi kecuali jika memang tidak tidur semalaman.
Menurut para salaf, tidur yang terlarang adalah tidur ketika selesai shalat shubuh hingga matahari terbit. Karena pada waktu tersebut adalah waktu untuk menuai ghonimah (pahala yang berlimpah). Mengisi waktu tersebut adalah keutamaan yang sangat besar, menurut orang-orang sholih. Sehingga apabila mereka melakukan perjalanan semalam suntuk, mereka tidak mau tidur di waktu tersebut hingga terbit matahari. Mereka melakukan demikian karena waktu pagi adalah waktu terbukanya pintu rizki dan datangnya barokah (banyak kebaikan).” (Madarijus Salikin, 1/459, Maktabah Syamilah)

BAHAYA TIDUR PAGI


  1. Tidak sesuai dengan petunjuk Al Qur’an dan As Sunnah.
  2. Bukan termasuk akhlak dan kebiasaan para salafush sholih (generasi terbaik umat ini), bahkan merupakan perbuatan yang dibenci.
  3. Tidak mendapatkan barokah di dalam waktu dan amalannya.
  4. Menyebabkan malas dan tidak bersemangat di sisa harinya.
    Maksud dari hal ini dapat dilihat dari perkataan Ibnul Qayyim. Beliau rahimahullah berkata, “Pagi hari bagi seseorang itu seperti waktu muda dan akhir harinya seperti waktu tuanya.” (Miftah Daris Sa’adah, 2/216). Amalan seseorang di waktu muda berpengaruh terhadap amalannya di waktu tua. Jadi jika seseorang di awal pagi sudah malas-malasan dengan sering tidur, maka di sore harinya dia juga akan malas-malasan pula.
  5. Menghambat datangnya rizki.
    Ibnul Qayyim berkata, “Empat hal yang menghambat datangnya rizki adalah [1] tidur di waktu pagi, [2] sedikit sholat, [3] malas-malasan dan [4] berkhianat.” (Zaadul Ma’ad, 4/378)
  6. Menyebabkan berbagai penyakit badan, di antaranya adalah melemahkan syahwat. (Zaadul Ma’ad, 4/222)
Oleh : Ust M Abduh Tuasikal

Tumbuhanpun Bertasbih Kepada Allah

Unknown | 17.49 | 0 komentar
Pada sebuah penelitian ilmiah yang diberitakan oleh sebuah majalah sains terkenal, Journal of Plant Molecular Biologies, menyebutkan bahwa sekelompok ilmuwan yang mengadakan penelitian mendapatkan suara halus yang keluar dari sebagian tumbuhan yang tidak bisa didengar oleh telinga biasa. Suara tersebut berhasil disimpan dan direkam dengan sebuah alat perekam tercanggih yang pernah ada.
Para ilmuwan selama hampir 3 tahun meneliti fenomena yang mencengangkan ini berhasil menganalisis denyutan atau detak suara tersebut sehingga menjadi isyarat-isyarat yang bersifat cahaya elektrik (kahrudhoiyah ) dengan sebuah alat canggih yang bernama Oscilloscope.
Akhirnya para ilmuwan tersebut bisa menyaksikan denyutan cahaya elektrik itu berulang lebih dari 1000 kali dalam satu detik!!!
Prof. William Brown yang memimpin para pakar sains untuk mengkaji fenomena tersebut mengisyaratkan setelah dicapainya hasil bahwasanya tidak ada penafsiran ilmiah atas fenomena tersebut. Padahal seperti diakui oleh sang profesor bahwa pihaknya telah menyerahkan hasil penelitian mereka kepada universitas-universitas serta pusat-pusat kajian di Amerika juga Eropa, akan tetapi semuanya tidak sanggup menafsirkan fenomena bahkan semuanya tercengang tidak tahu harus berkomentar apa.
Pada kesempatan terakhir, fenomena tersebut dihadapkan dan dikaji oleh para pakar dari Britania, dan di antara mereka ada seorang ilmuwan muslim yang berasal dari India. Setelah 5 hari mengadakan kajian dan penelitian ternyata para ilmuwan dari Inggris tersebut angkat tangan. Sang ilmuwan muslim tersebut mengatakan: 
“Kami umat Islam tahu tafsir dan makna dari fenomena ini, bahkan semenjak 1.400 tahun yang lalu!”
Maka para ilmuwan yang hadir pun tersentak dengan pernyataan tersebut, dan meminta dengan sangat untuk menunjukkan tafsir dan makna dari kejadian itu. Sang ilmuwan muslim segera menyitir firman Allah Subhanahu wa Ta’ala :

“Bertasbih kepada-Nya langit yang tujuh, dan bumi (juga), dan segala yang ada di dalamnya. Dan tidak ada suatu pun melainkan bertasbih dengan memuji-Nya, tetapi kamu tidak mengerti tasbih mereka. Sesungguhnya Dia adalah Maha Penyantun, lagi Maha Pengampun” (QS. Al-Isra`: 44)

Tidaklah suara denyutan halus tersebut melainkan lafazh jalalah (nama Allah) sebagaimana tampak dalam layar (getaran halus ultrasonik yang tertransfer dari alat perekam menggambarkan garis-garis yang membentuk lafadz Allah dalam layar). Maka keheningan dan keheranan yang luar biasa menghiasi aula di mana ilmuwan muslim tersebut berbicara. Subhanallah, Maha suci Allah! Ini adalah salah satu mukjizat dari sekian banyak mukjizat agama yang haq ini! Segala sesuatu bertasbih mengagungkan nama Allah.
Akhirnya orang yang bertanggung jawab terhadap penelitian ini, yaitu profesor William Brown menemui sang ilmuwan muslim untuk mendiskusikan tentang agama yang di bawa oleh seorang Nabi yang ummi (tidak bisa baca tulis) sebelum 1.400 tahun lalu tentang fenomena ini. Maka ilmuwan tersebut pun menerangkan kepadanya tentang Islam, setelah itu ia memberikan hadiah al-Qur`an dan terjemahnya kepada sang profesor. Selang beberapa hari setelah itu, profesor William mengadakan ceramah di Universitas Carnich – Miloun, ia mengatakan:

“Dalam hidupku, aku belum pernah menemukan fenomena semacam ini selama 30 tahun menekuni pekerjaan ini, dan tidak ada seorang ilmuwan pun dari mereka yang melakukan pengkajian yang sanggup menafsirkan apa makna dari fenomena ini. Begitu pula tidak pernah ditemukan kejadian alam yang bisa menafsirinya. Akan tetapi satu-satunya tafsir yang bisa kita temukan adalah dalam al-Qur`an. Hal ini tidak memberikan pilihan lain buatku selain mengucapkan syahadatain: “Aku bersaksi bahwa tidak ada ilah yang haq melainkan Allah, dan bahwa Muhammad adalah hamba dan utusannya!”

Seorang profesor ini telah mengumumkan Islamnya di hadapan para hadirin yang sedang terperangah. Allahu akbar! Kemuliaan hanyalah bagi Islam, ketika seorang ilmuwan sadar dari kelalaiannya, dan mengetahui bahwa agama yang haq ini adalah Islam!

Sumber : Majalah Qiblati Edisi 11
 
Dirumah saya juga menyediakan jasa pembuatan Almari, Kursi , Meja Belajar dll
Seperti gambar diatas sebagai model Awal Desain kami.
Apabila anda berminat segera hubungi saya di Nomor 085747417786
 
Pendukung: Catatan Dayat | Muzzamil Hidayat | Mas Template
Copyright © 2011. Catatan Ku - All Rights Reserved
Template Modify by Muzzamil Hidayat
Proudly powered by Blogger